He was so confidence

on 14 March 2006
Pagi ini aku salut dengan seorang teman satu kosku, satu almamaterku. Dia menolong dan memapah seorang bapak tua tuna netra di pinggiran jalan sudirman square, sekitar kantornya. Tampangnya sangat memprihatinkan dan kumal dengan sebuah tongkat bambu di tangan kanannya. Mungkin si bapak seorang pengemis yang hendak melintas diantara keramaian kota. Tapi tak ada yang mau mencoba menolongnya karena semua orang yang melintasinya terlihat sibuk mengejar waktu dengan pakaian kantor yang rapi. Yah..biasalah bagaimana suasana pagi di tengah-tengah Jakarta.

Tiba-tiba ketika aku melintas, aku melihat dia menolong bapak tua itu dan membawanya jalan di sepanjang trotoar sekitar halte Karet. Padahal aku tahu kalau dia harus bekerja pagi ini. Hmn.. dia PD aja. Ternyata masih ada orang sepertinya di Jakarta ini. Biasanya orang-orang sibuk mementingkan urusan pribadi.


Sempat aku bertanyak pada diriku - aku belum pernah melakukan hal tersebut. If Only..

0 comments: