on 29 September 2006
"Buka puasa dimana nih..", suara wanita setengah baya itu terdengar jelas di telingaku. Bu Yani sudah ingin bergegas pulang serasa dia sedang menunaikannya. Nada suaranya asing, kelihatannya dia habis dapat tender baru lagi di ladang nikel ini. Lagipula, malam ini adalah malam terakhir dia, Pak Guntur, dan rekannya di Soroako. Besok mereka balik ke Jakarta, jadi paling tidak ada acara dinner bareng malam ini. Yah..seperti biasanya lah.. Foya-foya kalau istilah kami disana.

Kedatangan mereka pada trip kali ini bukan makan malam di tempat biasa seperti Lembololo atau TAB. Melainkan Kantin Rumah 346, rumah makan yang satu-satunya buka selama bulan suci Ramadhan. Kami baru tahu ternyata 346 selama ini bisa menyediakan hidangan buffet. Pokoknya..apa aja yg ada, dihidangkan malam itu juga. Ada ayam goreng bumbu bali, udang goreng tepung, cumi saos tiram, cah kangkung, soft drink, es buah dan sebagainya. Hmmnn.. Semua bilang "Pas bgt". Pas porsinya, rasanya, jumlah orangnya, dan puasnya bung..

Atas nama seluruh tim, aku mengucapkan Thank's to Ms.Yani, Pak Argon, dan semua pihak-pihak yg mendukung terselenggarannya acara buburitan ini :) Semoga masih berkelanjutan dan berkesinambungan on the next trip. Hehehe..

Trip kali ini lumayan rame, ada sekitar 10 orang. Besok rencananya akan pergi ke pantai Tolala. Maklum..belakangan Yohan suka foto-foto objek semenjak punya digicam 10 MPx. Tapi, Aku kayaknya gk ikut, wasting time yg konon 3 jam perjalanan, 6 jam PP. Kurasa Mending di kamar tetangga main PS atau brekkie one day long. Akkhh...Zzzz...

on 27 September 2006

"SELAMAT ATAS DILANTIKNYA MAMAKU TERCINTA
SEBAGAI KETUA KOPERASI GURU
DI PEMATANGSIANTAR"

Semoga terpelihara dan terpupuknya dinamika yang baik dikalangan guru, masyarakat maupun kalangan pejabat negara.

love u always..
Bangun pagi-pagi bgt hanya untuk menghadiri general meeting Inco-Jatis. Agendanya adalah review application buat DotNet dan Datawarehouse Team. Besides, ada juga membahas requirement dan perubahan kontrak next project. At the end, keputusannya adalah: Akan ada project Extention sampai bulan January 2007. What!!! Aku mesti memperpanjang kontrak lagi dengan Jatis. Padahal, aku sudah make agreement kalo project akan close at the end of September.

Siang itu, aku langsung kontak dengan perusahaan di Jakarta. Menjelaskan either mereka cari resource penggantiku or buat appointment baru lagi. Aku gk bisa di Soroako sampai Januari sebab ada kepentingan lain yang harus ku lakukan pada bulan Januari tahun depan. Ini sudah final decision dari aku. Dengan cepat mereka bilang..akan membuat appointment baru yang tentunya akan melanjutkan kontrak hanya sampai Desember di Soroako dengan ketentuan tambahan lainnya :P Baguslah! Dengan begini aku bisa lebih tenang.

on 25 September 2006
Hp ku berbunyi, no-nya tidak ada di phonebook ku. "Siapa ya?", pikirku dalam hati. Tapi yg jelas no itu berawal 021xxx.., berarti dari Jakarta. Ketika ku sapa, dia membalas dengan memberikan identitas perusahaan. Mereka mau mengundangku untuk mengikuti sesi interview yg berlokasi di Jakarta Selatan. Kami melakukan appoinment jam 10.00 wib jadi aku bisa minta ijin dulu dari sang big boss di kantor. Yang pasti bukan dengan alasan interview. Hehehe.

So..Jumat pagi ini aku sengaja bangun lebih cepat dan berpakaian formil. Tanpa persiapan sedikitpun, sebentar lagi aku akan interview pada salah satu perusahaan tambang emas di Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta. Awalnya aku tak menyangka kalau lamaranku lulus sensor mereka. Karena seingatku requirement yg mereka butuhkan adalah orang yg sophisticaded dan bukan junior seperti aku. OK, I'll do my best! Lulus syukur..gk lulus juga gpp coz aku masih terikat dengan tight project pada perusahaanku sekarang. Setidaknya aku tahu prosesi perekrutannya.

Mereka menyambutku dengan ramah dan membawaku ke waiting room sebelum ditest bersama 20 orang contestant yg akan hadir memperebutkan posisi IT Assistant to Business Analyst. Test pertama adalah psikotes kemudian dilanjutkan dengan brainstorming related IT. Hasilnya langsung diumumkan after lunch jam 13.00. Setelah dikoreksi, mereka akan memanggil 5 orang untuk mengikuti test berikutnya yaitu interview dan negosiasi. Nama pertama pun dibacakan. Kedua..Ketiga..Keempat..dan tak menyangka namaku ada pada urutan ke-5. What! AKu kaget, tadinya ku kira aku tak bisa bersaing dengan orang-orang ini. Aku akan diinterview dengan jadwal 15.30-16.00.

Aku dihadapkan dengan 3 orang tester, yah..mungkin HRD mereka lah. So many questions yg harus dijawab dengan pertimbangan yg sangat hati-hati. Setelah itu bernegosiasi mengenai working place, salary, dan tunjangan-tunjangan lainnya. Mereka bilang akan ditempatkan di PT Newmount Horas Nauli, Tapanuli Selatan, dengan basic salary yg tidak jauh beda dengan salary ku saat ini. Tidak bisa nambah lagi. Mereka juga menegaskan kalau mereka sedang meng-hire orang-orang Tapanuli untuk ditempatkan disana. "Biar cepat adaptasi", katanya. Oh.. so sebenarnya aku lulus dengan faktor X toh.

Nama yg diterima akan dihubungi melalui telp dalam jangka waktu 24 jam. Dan sudah lebih 24 jam aku tak dihubungi mungkin karena salary yg ku minta tidak bisa dipenuhi :)
on 19 September 2006
Di daun yang ikut mengalir lembut
Terbawa sungai ke ujung mata
Dan aku mulai takut terbawa cinta
Menghirup rindu yang sesakkan dada

Jalanku hampa dan ku sentuh dia
Terasa hangat oh.. di dalam hati
Ku pegang erat.. dan ku halangi waktu
Tak urung jua kulihatnya pergi

Tak pernah ku ragu dan slalu ku ingat
Kerlingan matamu dan sentuhan hangat
Ku saat itu takut mencari makna
Tumbuhkan rasa yang sesakkan dada

Kau datang dan pergi.. oh begitu saja
Smua ku trima apa adanya
Mata terpejam dan hati menggumam
Di ruang rindu kita bertemu...

-----
Nahhh... itu dia lagu yg lagi demen aku nyanyiin untuk minggu ini. Lagi feeling blue kale. Hehehehe... :D

Kalo mo download mp3-nya clik disini
on 18 September 2006
Hari Minggu itu sudah menunjukkan pukul 17.30 wib, aku mau jalan sore bersama dengan Lady. Kemana yak..? Sudahlah nanti aja dipikir waktu di busway. Kebetulan waktu itu kami mau coba HCB (Harmony Central Busway) yg baru launching minggu lalu. Seperti apa sih.. pusat transit seluruh busway ini? Rasa gundah seketika hilang pas turun di HCB ini. Hmnn.. gede juga ada toiletnya lg.. Tapi aku gk yakin tahun 2007 HCB bisa menampung seluruh penumpang transit dari seluruh koridor di Jakarta.

Busway melaju dengan gesit melintas di tengah-tengah kemacetan kota Jakarta. Sewaktu melintas di kawasan Semanggi, aku berniat untuk mencoba cuci mata di kawasan Senayan City. Mau lihat-lihat baju or celana yg murmer. Kata teman sekerjaku ada tempat yang menjual pakaian import yg terjangkau di daerah sini. Namanya Warehouse. Bila tidak di WareHouse (Senayan), Heritage (deket Blok M) dan tentunya favorit ku Sogo Jongkok Landmark (Setia Budi sebelah menara Landmark tepatnya) di kiosnya Uda. Langsung kami turun di halte Gelora Bung Karno dan menyeberang sampai ke Senayan Mall. "Tempatnya bukan disini pak, adanya di dekat stasiun TVRI", sahut salah seorang operator mall tersebut. Sampai di seberang kami men-stop taxi menuju ke Warehouse.

Sampai disana aku mau memastikan bahwa barangnya murah, dan memang sebagian pakaian ada yg murah dan mahal. Tergantung kualitasnya. Aku mencoba beberapa celana kantor, short, jacket, t-shirt dan sebagainya. Barangnya bagus-bagus. Setelah aku menyeleksi, aku memutuskan untuk membeli sepasang pakaian kerja dan celana pendek. Sebenarnya tadi aku cuma mau beli 1 karena semalam aku sudah shooping di matahari. Tapi karena aku sudah tertarik bgt sama pakaian ini, yah.. aku commit deh mau beli.

Giliran pembayaran, aku kewalahan. Karena transaksi melalui VISA elektron ku ditolak. "HA..! Coba lagi mbak", aku berusaha meyakinkan kasirnya..mana tau dia salah gesek. Beberapa kali dicoba memang gk bisa. Lantas aku mengganti dengan Passport BCA ku, mesin minta PIN dan aku salah memasukkan PIN 2 kali. Aku mencoba-coba mengingat PIN BCA yg hampir 3 bulan sudah tidak pernah ku sentuh. Jangan sampai aku salah untuk PIN yg ke-3, ATM ku bisa diblokir. Alhasil, aku salah memasukkan PIN yg terakhir. Aku memang lupa. ATM ku pun akhirnya diblokir. Untung masih ada ATM Lippo, kalau tidak.. aku gk bisa membawa pulang pakaian-pakaian itu.

Keesokan harinya aku minta agar pihak BCA membereskan masalahku. Katanya status blokir akan dicabut 2 hari kemudian. Setelah itu, jika masih salah lagi, maka akan di remake dengan ATM yg baru. Wuuhh.. aku mulai pikun..
on 15 September 2006
Waktu ini akhirnya datang jua. Sore ini, Kami berempat - Aku, Calvin, Andiek, dan Yohan meniggalkan kota Soroako tercinta dengan menaiki bis tujuan Soroako-Makassar. Bis??? ya..transportasi darat, bis. Karena penerbangan I dari Soroako menuju Makassar full booked, sedangkan penerbangan II jam 10 WITA. Tak mungkin dilakukan, karena ticket untuk Makassar-Jakarta jam 10.55 WITA. Terpaksa harus berangkat sore ini. Sedangkan Yandi sudah berangkat tadi pagi.

Siang ini, rombongan mem-packing barang masing-masing di hotel. Kerja cuma setengah hari, itu pun gk penuh. Untuk terakhir kalinya, aku meratapi seluruh pekerjaan yang telah ku lakukan selama ini. Hatiku sangat senang bercampur haru ketika 3 project telah ku selesaikan di hutan nikel ini seorang diri. Aku tak pernah menyangka jika ini semua akan berakhir dengan baik. Struggle to finish the project alone. Begitu banyak rintangan dan deadline yang memburuku ketika itu. Kejadian itu masih melekat erat di keningku.

Setelah ini aku tak tau harus dicampakkan ke lahan mana lagi. Bekerja sebagai budak romusha untuk sekian lama di bidang IT. "Entah sampai kapan...?" Semua ini ku lakukan hanya untuk membiayai hidupku, masa depanku. Tapi aku tak mau menyerah begitu saja, karena aku yakin hidup ku akan indah pada waktunya.

Kadang kita bertanya dlm hati & menyalahkan Tuhan, "apa yg telah aku lakukan sampai aku harus mengalami ini semua ?" atau "kenapa Tuhan membiarkan ini semua terjadi padaku?"

Seringkali kita bertanya kenapa Dia membiarkan kita melalui masa-masa yang sulit dan tidak menyenangkan. Tapi Tuhan tahu jika Dia membiarkan semuanya terjadi satu per satu sesuai dgn rancanganNya, segala sesuatunya akan menjadi sempurna tepat pada waktunya. Kita hanya perlu percaya proses ini diperlukan untuk menyempurnakan hidup kita. Oleh karena itu, jika kamu telah menjalaninya, berjuanglah untuk itu.

Aku telah berjuang dan sekarang aku menikmati apa yang Tuhan rencanakan untuk membalas jeripayahku. Thank's GOD, You are my savior. Tapi entah mengapa, firasatku mengatakan aku akan kembali ke Soroako ini lagi..
on 12 September 2006
Sehabis mencek pekerjaan, aku melamun di depan laptop. Ntah kenapa aku mengingat kejadian tempo dulu.

Aku sangat mengingat ketika pertama kali dibelikan sepeda oleh almarhum bapakku. Sebuah sepeda mini bekas yang dia beli dari sebuah toko dekat pasar. Waktu itu hampir semua teman-temanku bersepeda. Ketika aku meminta dibelikan sepeda oleh bapak, aku harus memenuhi satu hal, prestasiku harus meningkat pada saat aku duduk dibangku kelas 3 SD. Akhirnya janji itu dipenuhi olehnya karena prestasiku naik dan sebuah sepeda mini sudah lama aku idam-idamkan. Sekarang aku sadar setiap kali mau ujian, bapakku selalu menjanjikan sesuatu agar prestasiku baik di kelas.

Kala itu bapak berpesan kepadaku. “Jaga baik-baik sepeda mu,” ucapnya.

Melihat sepeda itu dibawa pulang, aku tidak bisa menyembunyikan rasa bahagiaku. Bapak bahkan merelakanku langsung menggoes sepeda itu pulang ke rumah. Setiap kali pedal sepeda ku goes, senyumanku pun terus-terusan mengembang. Sorenya, aku langsung memanggil seluruh temanku untuk melihat sepeda baruku dan membiarkan mereka mencobanya. Tiada rasa seindah waktu itu.

Tiga belas tahun terlewati, kali ini giliranku memberikan sebuah senyuman kepada keponakanku. Dia dan ibunya, kakak kandungku, datang ke Jakarta dan tinggal beberapa hari. Di Pasar Rumput, Manggarai, Jakarta Selatan senyuman itu menempel ceria di mukanya ketika sebuah kereta dorong balita aku berikan kepadanya. Ini sudah lama aku rencanakan untuk keponakanku yang pertama ini. Kelak ketika umurnya memasuki SD, aku akan memberikan sepeda baru untuknya. Seperti yang pernah dilakukan oleh bapakku, aku akan menjanjikan sesuatu agar prestasinya nanti meningkat.

Senyuman dan keceriaan itu memang sedetik adanya. Tapi, abadi di hatiku.
Selamat berkereta Michael… I love you.
on 04 September 2006
left to right: Daniel, Aries, Lili, Yohan, Andiek, Yandhi, Calvin (jongkok)

Ini foto tim ekspedisi Soroako menjelang masa-masa kepunahannya (2 weeks before). Hehehe.. Tanggal 7 Sept kami balik semua ke Jakarta dan Andiek ke Surabaya (updated: jadinya tgl 16 karena clientku di CS minta aplikasi segera running hari Senin, sementara yg Mining hari Jumat dan langsung Sign-off). Setelah itu, di Jakarta menunggu ditarik lg ke Soroako atau new asssign to somewhere out Indonesia. (Sttt.. masih belum jelas kok). Tapi aku memang lagi sibuk ngurus passport. Siapa tau jadi brangkat tgl 25 Sept. Untuk project Fujitsu Singapore atau BIN Indonesia. Masuk project yg sangat besar. Wow! This is what I've been waiting for. Kalau jadi, gk tau lg dah mau bilang apa. Working in abroad man!

And 1 week ago, kami sudah tinggal 5 orang. Yang tereliminasi adalah Lili dan Aries. Their mandays are over. Hari-hari semakin membosankan di hutan yg indah ini. Untuk menghindari rasa BT yg kian memuncak, kami terpaksa olahraga sepulang dari kantor. Apapun dilakukan. Gaming, doing Sport, joking, and even gossip. Kalau Sabtu-Minggu main ke danau. Abis, gk tau lagi mo ngapain. Mandays belum habis tapi 3 project sudah sign-off. Bosan juga sih gk ada kerjaan. Padahal sebelumnya aku kerja gilak-gilaan untuk meng-cover 3 project sekaligus. Yah, itu lah imbasnya. Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ketepian. Bersakit-sakit dahulu.. yah bersenang-senang lah sekarang. Hehehe. Tuhan itu memang adil.

Dulu, setahun yg lalu, kami ada banyak. Sekitar 20 orang dgn project yg berbeda. Satu demi satu, kami pun terbang meninggalkan kota kecil ini. Namun semuanya itu akan menjadi kenangan terindah buatku. Kayak lagu Samson itu loh.. hehehe.
Memiliki banyak teman, pengalaman dan lingkungan kerja yg berbeda.
Sudah jam 2 siang, aku gk ada kegiatan. Cuma nonton film di HBO dan menikmati acara gosip-gosip artis yg lagi hot. Maklum kalau hari Minggu, acara beginian mah jadi sarapan pagi stasiun-stasiun swasta Indonesia. Saat ku pejamkan mata untuk memasuki tidur siang yg indah, tiba-tiba telp di kamarku berdering. Si Calvin ngajak canoing di danau. Tanpa pikir panjang langsung nunggu di lobi, siap-siap.

Sebelum canoing, pergi beli snacks dulu di TAB. Mamiri (makanan minuman ringan) di borong buat ber-5. Yohan gk ikut, dia pergi arisan. "Pokoknya, kita jangan sampai kelaparan, soalnya bakalan capek guys. Mendayung dan berenang. Oke..belanjanya udah selesai ya bapak-bapak. Sebentar lagi sunset.. jangan sampai ketinggalan"." alt="concerts">


Sampai di tempat, gk gitu rame. Cuma ada sekeluarga bule dan sepasang orang India. lucky us! masih ada 2 canoe lagi. Aries gk main, katanya mau ambil foto dan nge-handycam ria. Aku ber-2 dgn Calvin. Andiek dgn Yandhi. Murah..only 50rb sampe P.U.A.S! Pasang baju pelampung dulu sebagai standar safety, baru mulai angkat canoe ke danau. Ombaknya lumayan, yang kayak gini pasti asik. Sankin semangatnya mendayung, canoe-nya melaju cepat sampe hilang kendali. Mau masuk ke pohon2 disekitar teping. Wadauww.. jadilah terjun bebas. Kakiku cidera karena menginjak batu runcing yg ada di dasar danau. Walaupun masih pemula dgn kaki cidera, tapi timku bisa diandalkan untuk lomba canoe waktu itu. Hehehe.. selama dua kali pertandingan, kami menang. Yg kalah nyebur. Abis canoe, kami renang. Cihaaa.. gk nyangka baju pelampung bisa buat orang gk tenggelam sama sekali walau tak bisa renang.

Kita pulang jam 6.30 karena mo persiapan ke gereja. Ternyata si Aries mo ikutan gereja bareng sama aku. Ini anak kalau jadi gereja hari ini, berarti dia baru 2 kali selama di Soroako. Pas giliran mo berangkat, kaget bgt liat dia, paling lengkap lah. Pake tas bible sgala. Hmnn.. Karena gereja protestan masuk jam 7, kami jadi ikut Calvin ke catholic. Aries bengong-bengong, kgak ngerti ibadahnya. Kalau aku sih udh biasa, karena pernah 6 tahun di catholic.

Setelah bertikai selama 15 menit menentukan tempat makan malam, Akhirnya, kami menikmati dinner di RM Padang, Teluk Bayur. Cerita demi cerita di lalui, taukah anda apa topik yg dibahas..? "It's all about being promoted". Soalnya diantara kami ber-6, cuma Yandhi yg belum dipromosikan. Rencananya pulang trip ini dia mau minta diaudit. Kami yg ada disitu mendukung bgt karena dia memang udh pantas dinaikin.